Backpacking ke Belitung -Negeri Laskar Pelangi- (Bag. II)

Pemandangan sepanjang jalan menuju Pantai Tanjung tinggi

 Jam 18.00 lebih, kapal pun mulai merapat ke dermaga pelabuhan Tj.Pandan Belitung. Suasana remang-remang, karena memang pelabuhan ini sangat kekurangan cahaya menurut saya. Jangankan pelabuhannya, kota Tanjungpandan pun terkesan sangat kekurangan cahaya, gelap, dan sepi di malam hari.
————————————————————–

Ok, saatnya turun dari kapal. Terlihat banyak sekali orang yang berjubel di pintu/pagar penjemputan. Mereka berteriak riuh sekali, dan yang sempat membuat jantung saya sedikit dagdigdug adalah karena wajah mereka yang tidak kelihatan. Ya, hanya suara mereka yang terdengar, sedangkan wajah mereka sangat samar terlihat. Saya sempat berfikir jangan-jangan mereka sedang menyambut kami, hahaha.. (Ge er tingkat tinggi), sampai akhirnya semakin jelaslah suara-suara teriakan itu ketika kami mulai berjalan mendekati mereka. “Gantong..gantong…”, “Manggarrrr…”. Ternyata mereka adalah supir-supir travel/angkot menuju Gantong, Manggar, dan daerah-daerah lain  yang ada di Belitung.  Oh ya, jangan takut kawan. Meskipun kamu sampai  di pelabuhan sudah malam hari, dan banyak orang yang tidak dikenal disana, tapi kamu  tidak akan menemukan calo-calo seperti yang biasa kita temukan di pelabuhan merak ataupun bakauheni, yang tidak segan-segan menarik tas, memaksa, dan bahkan menipu kita. Masyarakat Belitung sungguh ramah, dan jauh dari semua itu. Teringat kejadian ketika saya dan Teddy sedang menunggu seorang teman di halaman depan pelabuhan. Kami berdua yang sedang asik duduk di sebuah sudut trotoar yang gelap, kemudian di dekati oleh seorang supir travel yang menawarkan untuk mengantar kami ke Manggar. Saya pun mengatakan “tidak” kepada sang supir, dan kemudian keluarlah senyum yang diikuti beberapa patah kata dari sang supir,haha… Senyum yang langsung meruntuhkan rasa waswas kami, senyum yang membuat kami lebih merasa aman, senyum yang kalau boleh saya katakan begitu tulus.

Sesampainya di belitung, pasti kamu butuh tempat untuk menginap kan. Seingat saya ada beberapa hotel melati di tanjungpandan yang bisa dicapai dengan menggunakan jasa ojek yang ada di pelabuhan. Dan kalau tidak salah, ada juga di dekat pelabuhan, tepatnya di daerah pantai tanjung pendam, cobalah berjalan sedikit dari pelabuhan, kamu akan sangat mudah menemukan penginapan ini. Tapi maaf  saya kurang tau info lengkapnya.

Namun seandainya kamu ingin merasakan cottage dengan view yang indah, cobalah ke daerah pantai tj. tinggi. Disana ada sebuah cottage yang bernama The Lor-Inn Villa. Dengan view yang langsung menghadap ke pantai tj.tinggi, cottage ini adalah satu-satunya cottage yang menurut saya terindah yang ada di Tanjungpandan. Ada juga pilihan lainnya, sebuah cottage di bukit berahu. Hampir sama seperti the Lor-Inn Villa, pemandangan dari cottage ini pun   langsung menghadap ke laut, hanya saja lautnya tidak seindah pantai tj.tinggi yang dimiliki oleh the lor-Inn Villa. Tapi bukan berarti cottage bukit berahu tidak mempunyai kelebihan, kelebihan dari cottage bukit berahu ini adalah lokasinya yang lebih private dibanding the Lor-Inn villa. Jadi untuk kamu yang sedang honeymoon dan ingin mendapatkan suasana private, cottage bukit berahu sangat cocok sekali untuk kamu, tarifnya pun lumayan terjangkau, sekitar 200rb/ malam.  Dan lagi-lagi itu semua adalah pilihan, tergantung kamu mau memilih yang mana.

The Lor-Inn Villa
Bukit Berahu Cottage

Pagi hari, saatnya memulai petualangan. Lets go around the island kawan !!!
Banyak sekali tempat indah di pulau ini, ada pantai Tanjung Tinggi, Tanjung Kelayang, Bukit Berahu, Pulau Lengkuas, dan masih banyak lagi yang lainnya.

  • Pantai Tanjung Pendam : Pantai ini letaknya di pinggiran kota Tanjungpandan, Pantai ini dijadikan tempat bermain dan wisata lokal bagi masyarakat kota Tanjungpandan. Ramai dikunjungi pada waktu sore hari terutama pada sabtu sore dan hari minggu. Pada malam minggu dan kamis ada beberapa kafe dan restoran yang menampilkan live musik yang diisi oleh band lokal. Untuk makanan dan minuman ringan banyak sekali warung-warung yang menyediakan, Kalian bisa bersantai sambil menikmati berbagai macam minuman atau kelapa muda serta jajanan pasar seperti bakso, siomay, pempek, tekwan dan berbagai jenis makanan (saya sudah coba siomay nya :D). Untuk setiap pengunjung pengelola memungut bayaran Rp.1000 / pengunjung.
  • Bukit Berahu : Ini adalah salah satu tempat yang banyak dikunjungi oleh wisatawan lokal. Di sini tersedia restoran, penginapan dan kolam renang. Bukit berahu terletak di tengah-tengah perkampungan suku Bugis. Disini kita dapat menikmati pemandangan laut dari atas bukit batu, dan pemandangan pantai dari tepi pantai.
  • Pulau Lengkuas : Salah satu objek yang terkenal di pulau Belitung. Pulau ini terletak di sebelah utara Pulau Belitung kira–kira 4 mil laut dari pantai Tanjung Kelayang. Waktu tempuh perjalanan sekitar 40 menit menggunakan kapal/boat nelayan, tapi jangan khawatir, karena boatnya cukup kuat dan nelayannya sudah hapal betul kondisi alam di sana. Beberapa hal menarik yang dapat kita nikmati di pulau ini. Mercusuar yang ada adalah peninggalan zaman Belanda, didirikan pada tahun 1882 dengan ketinggian kurang lebih 50 meter, kalian bisa naik keatas mercusuar dengan menaiki anak tangga dan melihat keindahan panorama diatas ketinggian 50 meter, kalian akan merasa seperti burung yang melayang diatas bebatuan dan pantai. Keindahan ini tak dapat dilukiskan dengan kata-kata, dan saya yakin kalian akan merasakan keunikan yang berbeda dari sebelumnya kawan. FYI, di pulau lengkuas ini pulalah tempat dilakukan nya syuting video klip lagu Laskar Pelangi yang dinyanyikan oleh Nidji.
  • Tanjung Kelayang : Pantai Tanjung Kelayang letaknya di sebelah utara Pulau Belitung, jarak dari pusat kota 27 km. Pantai ini mempunyai panorama pantai yang unik, di sisi sebelah barat akan kita jumpai gugusan bebatuan granit yang memiliki bentuk-bentuk dan susunan yang beraneka ragam. Kemudian di sebelah timur akan kita jumpai pantai yang berpasir putih sepanjang mata memandang. Pantai ini menghadap utara dan di hiasi dengan pulau-pulau kecil serta bebatuan yang berdiri sendiri seperti tumbuh di tengah lautan. Ada dua buah batu yang unik dimana batu ini berbentuk seperti seekor kura-kura raksasa dan seekor burung besar di tengah samudra. Pantai ini juga dijadikan tempat untuk event Sail Indonesia 2009 kemarin.
  • Tanjung Tinggi : Pantai Tanjung tinggi terletak di sebelah utara pulau Belitung. Jaraknya 37 km dari pusat kota Tanjungpandan. Pantai ini berbentuk lekukan busur derajat yang dengan diameter kira-kira 100 m dengan susunan batu-batu granit yang ada di dua sisi pantai. Di sepanjang pantai kita akan melihat panorama pemandangan yang mengesankan dan unik dari pantai-pantai yang ada. Pasirnya putih dan airnya jernih, kita dapat berenang di karenakan kecilnya gelombang dan lambatnya arus air laut, tapi yang lebih menarik adalah sedikitnya perbedaan antara pasang naik dengan pasang surut, sehingga kita dapat berenang tanpa menunggu kenaikan pasang air laut. Di sepanjang bibir pantai kita dapat menemukan beberapa rumah makan sea food sederhana. Yang tentunya bersih dan terjamin kelezatannya. Sebenarnya keindahan ini tak dapat dilukiskan dengan kata-kata. Hanya kalian sendirilah yang dapat melukiskannya kawan.. Disini juga dijadikan lokasi untuk syuting film Laskar Pelangi.

Mau keliling kota tapi tidak punya kendaraan? Tidak usah panik ! Kita sewa motor saja yuk kawan. Banyak sekali keuntungan kalau kita menggunakan motor disini, lebih ekonomis, simple,  dan kalau di daerah yang tidak kita kenal, seandainya nanti kita tersesat di jalan-jalan kecil, kita bisa dengan mudah untuk memutar balik jika dibandingkan dengan kita menggunakan mobil. FYI, jalanan di Belitung termasuk kecil, memang belum begitu  menjadi  masalah sekarang karena memang volume kendaraan masih belum terlalu padat.  Oke, Disini harga untuk menyewa satu buah sepeda motor berkisar antara 50rb/hari. Tarif normal, bensin ditanggung sama si penyewa. Tapi ya itu kawan, cuaca di pulau ini akan sangat panas pada musim-musim kemarau. Bayangkan, pukul 10.00 pagi disini, bisa menyamai panasnya pukul 12.00 di Palembang. Oleh karena itu, wajib hukumnya membawa jaket untuk melindungi kulit kalian dari sengatan matahari.
Pilihan lainnya, andaikan kamu datang kesini ramai-ramai bersama teman dan tidak memungkinkan untuk menggunakan motor, kamu bisa menyewa mobil. Tarifnya 300ribu/hari. Saran saya, pilihlah mobil yang menggunakan bahan bakar bensin, karena solar sedikit sulit didapatkan disini. Akan menjadi sangat tidak lucu kalau nanti kalian mengantri solar di SPBU  bersama dengan truk-truk angkutan berat, dijamin akan sangat sukses menghabiskan waktu kalian untuk berjalan-jalan di pulau ini.

Sebenarnya bensin ataupun solar sama-sama sulit untuk didapatkan disini kawan, haha. Sering terjadi kelangkaan BBM disini,  sangat tergantung dengan kondisi ombak laut. Jangan heran kalau disini banyak sekali terdapat penjual-penjual bensin eceran dipinggir jalan.

Bermotor ria menjelajah pulau Belitung :D
Hari pertama di belitung, lebih tepatnya 2 jam pertama jalan-jalan menggunakan motor, dan tidak menggunakan jaket. Efek : kulit menjadi unik dan terlihat eksotis :D
  • Karena sampai di belitung sudah malam hari, ada baiknya apabila kawan-kawan sudah membooking hotel/penginapan tempat kawan akan menginap, dan meminta fasilitas jemputan. Atau akan lebih baik lagi kalau kita punya kenalan disini.
  • Jasa penyewaan motor/mobil bisa didapatkan di hotel-hotel/penginapan tempat kamu menginap.
  • Trik untuk memperkecil biaya sewa perahu ke Pulau Lengkuas. Caranya, di hari-hari weekend (sabtu dan minggu), ketika ramai orang liburan, biasanya ada beberapa orang yang juga akan pergi ke pulau tsb. Nah, kamu bisa mencoba bergabung dengan mereka (mengingat daya tampung perahu yang lumayan banyak untuk beberapa orang). Kalian bisa patungan untuk menyewa perahu tsb.
    Biasanya orang-orang yang ingin menuju ke pulau lengkuas, mereka akan menyewa perahu dari tanjung binga, karena dari lokasi itu jarak untuk ke pulau lengkuas menjadi lebih dekat. Jadi kamu bisa menunggu di tanjung binga, dan kalau nanti kamu melihat ada orang yang mau menyewa perahu, kamu bisa bergabung dengan mereka. Tapi ingat.. jangan lupa untuk menawarkan patungan sewa perahunya, nanti dikira kamu mau nebeng gratis. hehe…

Belitung itu pulau yang cukup unik kawan, di pulau ini saya hampir tidak melihat adanya tukang parkir, penjual koran dan pengemis. Masyarakatnya pun sangat ramah. Saya pernah 2 kali tersesat disana, tapi oleh masyarakatnya, saya diantarkan langsung ke lokasi tujuan saya. Pulau ini cukup sepi kawan, ada baiknya apabila kalian ingin kesini, cobalah untuk melihat dulu jadwal acara-acara yang diadakan di pulau ini, seperti Sail Belitung yang rutin diadakan setiap tahunnya, sehingga akan terasa ramai. Kalau di tempat lain, malam yang ramai itu adalah malam minggu, tapi kalau disini ada malam minggu dan malam kamis. Di dua malam itu, ramai sekali anak muda yang keluar entah itu untuk pacaran, sekedar hang out, atau apalah namanya. Cafe-cafe pun menghadirkan live band pada 2 malam itu.
Ah, sungguh belitung benar-benar tempat yang menyenangkan.
Don’t miss it buddy. Go come here… feel the wave.. and touch the sand.
You will never regret visiting this island !!

Ps :

  • Btw pertanyaan besar yang masih belum saya dapatkan jawabannya adalah.. Belitung punya banyak sekali hasil laut, tapi kenapa harga seafoodnya bisa mahal sekali -_-

Info hotel :

  • The Lor-Inn Villa & Resort Belitung Indah. Phone: (0719) 24100
  • Martani Hotel, Yos Sudarso Street 1. Phone: (0719) 21432
  • Pondok Impian Hotel. Patimura Street. Phone: (0719) 22076
  • Wisma Martani. Veteran 58 Street. Phone: (0719) 21156
  • Pandan Laut Hotel. Kapt Pattimura Street. Phone: (0719) 21424
  • Wisma Pantai Belitung Permai, Pelataran Timah Street. Phone: (0719) 21659
  • Surya Hotel. Depati Endek 808 Street. Phone: (0719) 21550

—————————————————————————————————–

—————————————————————————————————–

50 thoughts on “Backpacking ke Belitung -Negeri Laskar Pelangi- (Bag. II)

  1. Hai mas Aditpermana… great reportase :) Terimakasih sudah menulis tentang belitung. Tapi sedikit meluruskan ya: yang rame malemnya itu malam kamis *bukan malam jumat*. Ini dulu berhubungan dengan sejarah bukaan nomor SDSB yang dibuka pada malam itu *malam kamis…*

    • salam kenal indah…
      travel dari mana ya ?
      tapi setau saya, kalo travel biasanya mengantar sampai ketempat kita mau stop. kalo kita mau stop di penginapan, pasti diantar sama penginapan.

  2. Mu tanya donk,..kalo dari tanjung pandan ke hotel jauh ga?? dan kamu rental motor dimana?? soalnya aku bakal holiday disana 18 may, please help me… thanks…

    • salam kenal vei…
      banyak hotel di tanjung pandan, tidak terlalu jauh.
      dan biasanya hotel2 disana menyediakan motor untuk disewakan.
      kalo sewaktu sampai di pelabuhan kamu tidak ada yang menjemput, naik ojek sampe ke hotel juga bisa. minta anter ke hotel terdekat.

  3. Lam Kenal mas adit,,
    lg gugling2 ttg backpacker belitong ktemu ma blognya mas,,
    mo nanyak dunks,, untuk perjalanan ke pulau2 yg ad di belitong apa ada bayar kapal/sampan lg gk yak? brapaan yak harganya?
    harganya mo travlling ke belitong tp msh bingung mo pke travel atau backpakeran? thanx yo buat infonya,,
    nice posting..

    • salam kenal dhe…
      kalo untuk perjalanan ke pulau2 lain yang ada di belitong (seperti pulau lengkuas *lokasi video klip nidji* dan pulau2 lainnya), memang kita perlu sewa perahu lg untuk kesana.saya lupa harganya… tp berkisar antara 200rb-300rb (itu seingat saya).
      tapi ada trik bagus untuk memperkecil biaya sewa perahu itu. caranya, di hari2 weekend (sabtu dan minggu), ketika ramai orang liburan… biasanya ada beberapa orang yang juga akan pergi ke pulau2 tsb. nah… kamu bisa gabung sama mereka(mengingat daya tampung perahu yang lumayan byk untuk beberapa orang). kalian bisa patungan untuk menyewa perahu tsb.
      biasanya, orang2 kalo mau menuju ke pulau lengkuas.. mereka naik perahu (sewa perahu) dari tanjung binga, karena dari lokasi itu.. jarak untuk ke pulau lengkuas menjadi lbh dekat. jadi kamu bisa menunggu di tanjung binga, kalau nanti kamu lihat ada orang yang mau menyewa perahu.. kamu bisa gabung sama mereka. tp ingat.. jgn lupa untuk menawarkan patungan sewa perahunya.. nanti dikira kamu mau nebeng gratis. hehe…

  4. Halo brother Adit,

    Nice blog bro…bisa ditambahin rute perjalanan balik Belitong ke Palembang ga ya? Kalo bisa sih skalian informasi jam keberangkatan kapal cepat or kapal feri. hehehe…Rencananya mo kesana next week nih bro. Thanks before ya…

    • Salam kenal mas…
      kalo rute perjalanan balik, kebalikan dari perjalanan pergi. belitung-bangka-palembang :D
      Dari belitung jam 07.00 kapal sudah mulai siap2 (sama seperti di Boom baru dari palembang mau ke bangka), 4 jam waktu perjalanan ke bangka (pel. pangkal balam), kemudian ditambah 3 jam naik travel ke pelabuhan muntok/tj.kalian (pelabuhan ke palembang), sampe di muntok jam 2 siang. trus naik jetfoil ke palembang 3 jam. sampe boom baru jam 5. hampir sama kan seperti perjalanan pergi :)
      hanya saja… kendalanya adalah, ketika kita turun di pelabuhan pangkal balam, kita tidak menemukan travel2 seperti yang kita temukan di pelabuhan tanjung kalian/muntok, yang ada adalah mobil2 angkot. inilah yang menyebabkan saya kemaren ketinggalan travel dan terpaksa menginap semalam di Bangka.
      seandainya mas membeli tiket terusan (tiket sekali beli tujuan palembang-bangka-belitung, atau sebaliknya) mas akan mendapat tanda “transit” di tiketnya mas. nah.. sebenarnya kemaren sewaktu turun di pel. pangkal balam, saya samar2 mendengar ada orang berteriak “transit…transit..”. maksudnya ditujukan untuk orang2 yang transit dan ingin langsung melanjutkan perjalanan ke Palembang. saya kemaren sih tidak membeli tiket terusan, tapi hanya ingin mencoba peruntungan, barangkali orang dgn tiket biasa bisa ikut juga, tapi karena ramainya orang, dan tidak terlihatnya mobil travel, maka saya pun kehilangan orang yang teriak2 itu :D jadilah saya luntang lantung di bangka :(

      nah.. kalo masalah jadwal ferry… begini mas.. saya kurang mengerti. :D
      tapi setahu saya, kalo dari palembang.. ferry berangkat jam 10, dan sampai di bangka jam 7-8mlm. karena kalo tidak salah, ferry butuh 10jam ke bangka. beda dengan jetfoil yang hanya butuh 3 jam.

      duh.. jadi panjang nih ceritanya.. :) kalo belum puas dan masih bingung, bisa langsung ke YM saya saja mas. king_satan87 (kalo mau add, tambahkan “belitung” di tengah2 nama mas)

      -adit =)

    • Salam kenal Vini.. :)
      Bisa sih kalo mau bawa mobil… tapi sepertinya budget untuk kesana bakalan membengkak. Kalo gak salah setau saya… biaya menyeberangkan Mobil ke Bangka itu kurang lebih kira2 sebesar 1jt, itu untuk pergi saja (menggunakan kapal Ferry, karena jetfoil tidak bisa mengangkut mobil). Belum nanti kalo kalian mau ke belitung, pasti tambah mahal lg. belum nanti pulangnya.
      Terus lagi, waktu tempuh perjalanan jadi lama bgt.. karena kapal ferry butuh seharian untuk ke bangka. Beda dgn jetfoil yang hanya butuh waktu 3 jam saja.
      So.. lebih enak mana sama bawa mobil sendiri atau menyewa mobil disana ? itu terserah Vini…

  5. salam kenal!
    uhm…
    waduh gimana ya..
    karena rencananya kami itu mau sampe ke sabang. dan kami akan pergi 2 mobil dengan 12 org peserta.
    akan susah kalo ga bawa mobil.

  6. Salam kenal buat mas adit
    wah sepertinya banyak tau sekali ttg bangka, terima kasih info2nya ya? sangat membantu, karna saya lebaran tahu ini berencana pergi ke palembang – bangka dengan naik mobil, karna bingung sewa menyewanya.

  7. Hallo mas Adit! Feb ’10 sy smpat liburan k Belitung (honeymoon ke-sekian ceritanya). Sy pkai jasa tour wktu itu. Skrg sy renc ke Bangka dg mobil (soalnya males mau rental). Kami renc brgkat tgl 10 pas lebaran. Kira2 sulit ga bw mobil ke Bangka dlm kondisi peak-season spt lebaran nanti? Trus dr segi budget,apa bakal lbh boros, soalnya kami prgi sekeluarga (4org). Mhn advis ya..Tks

  8. slm knl mas adit…
    belitong emg dahsyat… sayang kurang promosi dari pemerintah setempat yg membuat byk org nggak tau “real belitong” sprti apa…ga kalah dari wakotobi…klo kita bsa diving dsana

  9. thanks info nya mas…
    saya dalam minggu ini rencananya mw ke bangka,
    setidaknya saya tw tentang t4 apa yg akan saya datangi
    sukses buat mas adit

  10. salam kenal mas adit
    report perjalanannya oke banget nih..
    kebetulan saya ada rencana mw tahun baruan ala backpacker ke belitung..
    cuma yang saya bingungkan itu untuk masalah balik dari belitung-palembangnya bagaimana yah soal jadwal kapal dan travelnya? mohon sarannya..apa hampir sama dengan keberangkatan dri palembang? atau kita mesti nginap dulu di bangka?

    • Salam kenal mas…
      berhubung sudah pernah ada yang menanyakan masalah ini sebelumnya, jadi jawabannya saya copy paste aja ya mas.. :) mohon maaf sebelumnya.

      kalo rute perjalanan balik, kebalikan dari perjalanan pergi. belitung-bangka-palembang
      Dari belitung jam 07.00 kapal sudah mulai siap2 (sama seperti di Boom baru dari palembang mau ke bangka), 4 jam waktu perjalanan ke bangka (pel. pangkal balam), kemudian ditambah 3 jam naik travel ke pelabuhan muntok/tj.kelian (pelabuhan ke palembang), sampe di muntok jam 2 siang. trus naik jetfoil ke palembang 3 jam. sampe boom baru jam 5. hampir sama kan seperti perjalanan pergi :)
      hanya saja… kendalanya adalah, ketika kita turun di pelabuhan pangkal balam, kita tidak menemukan travel2 seperti yang kita temukan di pelabuhan tanjung kalian/muntok, yang ada adalah mobil2 angkot. inilah yang menyebabkan saya kemaren ketinggalan travel dan terpaksa menginap semalam di Bangka.
      seandainya mas membeli tiket terusan (tiket sekali beli tujuan palembang-bangka-belitung, atau sebaliknya) mas akan mendapat tanda “transit” di tiketnya mas. nah.. sebenarnya kemaren sewaktu turun di pel. pangkal balam, saya samar2 mendengar ada orang berteriak “transit…transit..”. maksudnya ditujukan untuk orang2 yang transit dan ingin langsung melanjutkan perjalanan ke Palembang. saya kemaren sih tidak membeli tiket terusan, tapi hanya ingin mencoba peruntungan, barangkali orang dgn tiket biasa bisa ikut juga, tapi karena ramainya orang, dan tidak terlihatnya mobil travel, maka saya pun kehilangan orang yang teriak2 itu :D jadilah saya luntang lantung di bangka :(
      nah.. seandainya mas membeli tiket terusan dan menemukan ada orang yang berteriak “transit”, mas bisa mendatangi orang itu dan naik mobilnya untuk melanjutkan perjalanan menuju muntok.

    • Bener mas… Bangka punya Airport, Belitung juga punya Airport.
      Untuk Belitung memang Airportnya ada di tanjung pandan.. kebetulan beberapa bulan lalu ada temen saya berangkat dari jogja menuju Belitung via udara.

  11. geri :

    wah,,thanks banget mas infonya..
    kalau berkenan minta bocoran transport PP habis biaya berapa ya? soalnya mw itung2an budget jg..
    :)

    kalo dihitung dari palembang.. lebih kurang Rp.700rb mas. itu untuk biaya transport Pergi pulang Palembang-Belitung dan Belitung-Palembang (hanya transport). Tergantung cara perjalanan mas nanti.. biaya bisa jadi lebih murah, ataupun bisa jadi lebih mahal.

  12. wah adit thanks yaa, ni meta juga cari2 referensi buat hotel sm kendaraannya, dah ada catatan beberapa travel agent tapi yaa namanya backpacker nyari yang murah2 jaa, kalo naek jet foil dari palembang langsung kebelitung berapa jam ya dit ?

  13. mas mau tanya kalau transport dari bandara ke tanjung pandan naik apa ya?solnya katanya ga ada taksi. kalo ojek ada nggak dari bandara. makasi

  14. Halo ;)
    Lagi liat2 rute ke Belitung, katanya jalur udara cuma ada Bat*via dan Sriwij*ya *garuk kepala* mikir jg mau naik dua pesawat itu hehehe.. Ngeliat post ini jadi kepikiran naik jet. Menurut saran mas Adit, enakan lewat jalan laut apa udara ya kesana?

    • Tergantung Mbak..
      Kalo mbak nya banyak waktu dan tidak terburu-buru, maka naik jetfoil merupakan pilihan yang baik. Selain ke Belitung, kita juga bisa mampir ke Bangka. Dapet dua destinasi dong yang dijelajahi. Dan yang dilihat itu loh, beragam sekali. Dan tentunya, harga tiketnya pun tidak semahal kalo naik pesawat kan. Hehe.. Kalo kemaren lalu, harga tiket pesawat untuk sekali berangkat tujuan Palembang-Belitung, sama dengan harga jetfoil PP Palembang-Bangka-Belitung. Nah, dobel2 keuntungannya.

  15. salam kenal mas adit,
    saya yeni lagi nyari2 info ke belitung dengan kapal dari palembang.
    lega nemu blog ini. tapi ini 4 tahun lalu ya? kalo skg masih sama gak ya?
    terima kasih

    • Salam kenal balik..

      InsyaAllah masih sama.. saya beberapa bulan lalu baru aja ke Bangka naik jetfoil. Paling yang berbeda cuma harga tiketnya aja. Lebih mahal dikit.

  16. saudaraan sama daniel mananta mas? :D
    habis ngintip hasil jepretan mas adit di flickr, heavenly dieng nya mantab.
    thanks for info to belitung, membantu bgt buat nyusun itin kesana.

  17. mas adit, dulu nginep di bukit berahu cottages booking dulu atau langsung? ada nomor telpon nya? nyari di gugel beda2 nomornya.. secara dia ga punya web resmi kayanya…
    thx banyak sebelomnya dan salam kenal yaa..

  18. Hallo . Thanks buat tulisannya . Sangat membantu . Saya mau nnya bang , kira2 hotel atw penginapan yg murah and strategis yg mana yaa ? 😊

Leave a reply to aditpermana Cancel reply